Kayu yang berbentuk setengah jadi, siap disambung-sambung untuk proses berikutnya. |
Setelah bagian perut selesai, maka berikutnya mempersiapkan sayap tambahan di bagian belakang bawah dan belakang atas. Karena bagian yang bisa ditempel hanya bagian ujung sayap yang tak seberapa luasnya, maka untuk memperkuatnya ditambah dempul di bagian sekelilingnya agar memperkuat daya rekat.
Bagian-bagian kayu yang sudah disambung, diberi dempul dan dihaluskan. |
Dan terakhir penambahan detail di bagian belakang yang mana pesawat ini berbeda dengan kebanyakan pesawat lainnya, yaitu berbentuk seperti segitiga dibagian bawah dan atasnya, serta penambahan tonjolan kecil di bawah pesawat.
Setelah dempul dihaluskan |
Setelah penambahan bagian dari kayu dan dempul, maka kemudian dilanjutkan dengan proses pengamplasan dempul tersebut. Awalnya untuk mempercepat, digunakan dulu kikir agar lapisan dempul cepat terkikis, baru kemudian menggunakan amplas yang kasar dan dilanjutkan dengan amplas yang halus. Proses pendempulan dan pengamplasan bisa sampai dengan beberapa kali proses untuk menutup bagian-bagian yang kurang rata atau bolong. Ditambal lagi, lalu diamplas lagi. Harus sabaaaarrrr, maklum belum terlalu pengalaman.
Setelah body dasar pesawat ini selesai dan semua permukaannya cukup halus, maka proses selanjutnya adalah pengecatan agar seluruh badannya bisa licin dan rata untuk pembuatan molding atau cetakan silicon. Sampai menunggu proses pengecatan, saya harus memesan dulu kompresor dan air brushnya, kalau barang sudah datang, proses pembuatan miniatur F22 bagian ke 3 baru kemudian bisa kita lanjutkan.
0 comments:
Post a Comment